Minggu, 30 Oktober 2011

Simple Past Tense


Formula untuk Simple Past Tense adalah:
Subject + Verb2 + Object + Modifier
Contoh:
  1. Farmers in Jati Bali grew rice crops 6 months ago. (Petani-petani di Jati Bali bercocok tanam padi 6 bulan yang lalu).
  2. Some students conducted research on vegetative plant propagations last year. (Beberapa siswa melakukan penelitian pada perbanyakan tanaman vegetatif tahun lalu).
  3. Transpiration started to increase 3 hours ago. (Transpirasi mulai meningkat 3 jam yang lalu).
Note: jika subject diikuti oleh adjective atau noun, gunakan be was jika subject-nya I, he, she, it atau noun yang dapat digantikan oleh he, she atau it, dan gunakan were jika subject-nya you, they, we atau noun yang dapat digantikan dengan you, they atau we.
Subject + (was/were) + adjective/noun
Contoh:
  1. He was poor. (Dia (dulu) miskin).
  2. She was a good dancer. (Dia (dulu) penari yang bagus).
  3. They were friends. (Mereka (dulu) berteman).
Penggunaan Simple Past Tense
1. Simple Past Tense digunakan untuk menyatakan kejadian-kejadian yang telah berakhir (completed action), yang terjadi pada waktu yang spesifik di masa lampau.
Contoh:
  1. I went to Kuta beach yesterday. (Saya pergi ke pantai Kuta kemarin).
  2. He was my boyfriend. (Dia (dulu) adalah pacar saya).
  3. The tsunami swept Banda Aceh and more than a hundred thousand people died. (Tsunami menyapu Banda Aceh dan lebih dari seratus ribu orang meninggal dunia).
  4. This plant was 1 meter tall last month but it is almost 2 meters now. (Tanaman ini setinggi 1 meter sebulan yang lalu tapi tingginya hampir 2 m sekarang).
  5. I was a very bad badminton player a year ago but I kick everybody’s ass now. (Saya (adalah) seorang pemain bulutangkis yang sangat jelek satu tahun yang lalu tetapi saya mengalahkan semua orang sekarang).
2. Untuk membuat sub-clause dari unreal conditionals tipe kedua, yaitu jika faktanya dalam simple present tense.
Contoh:
  1. If I had a pair of wings, I would fly as high as I could. (Jika saya punya sepasang sayap, saya akan terbang setingi saya bisa).
  2. If he were here now, he could help us solve this math problem. (Jika dia di sini sekarang, dia dapat membantu kita memecahkan soal matematika ini).
  3. If my English were very good, I wouldn’t need to read this. (Jika bahasa Inggris saya sangat bagus, saya tidak perlu membaca (tulisan) ini).
Note: Dalam unreal conditional sentence, be yang digunakan selalu “were“. Hal ini dibahas secara lebih detail dalam conditional sentences (part 2).
3. Untuk membuat kalimat tidak langsung (indirect speech) jika kalimat langsungnya (direct speech) menggunakan simple present tense.
Contoh:
  1. He said that he was tired. (Dia berkata bahwa dia lelah).
  2. She said that she couldn’t find her book. (Dia berkata bahwa dia tidak dapat menemukan bukunya).
  3. He said that he missed his girlfriend. (Dia bilang bahwa dia rindu pacarnya).
Modifier of time untuk simple past tense
Keterangan waktu yang sering digunakan dalam Simple Past Tense, antara lain:
  • yesterday (kemarin)
  • ago (yang lalu). Misalnya: a minute ago, two days ago, a week ago, three months ago, two years ago, etc.
  • last (yang lalu). Misalnya: last week, last year, last two days, last Monday, last December, etc.
  • this + morning/noon/afternoon/evening.
Note: walaupun ago dan last memiliki arti yang  sama, perhatikan perbedaan letaknya. Ago diletakkan setelah noun yang diterangkannya (i.e. noun + ago), sedangkan last diletakkan sebelum noun (i.e. last + noun).
Negative Form
Bentuk negatif dari kalimat dalam Past Tense dibuat dengan cara sebagai berikut:
  1. Tambahkan kata bantu did setelah subject.
  2. Tambahkan not setelah kata bantu did.
  3. Rubah verb2 menjadi verb1.
Jadi, setelah ketiga tahapan dilakukan, kalimat negatifnya akan mengikuti pola sebagai berikut:
Subject + (did) + not + Verb1 + Object + Modifier
Note: Jika kalimat positifnya menggunakan to be was atau were, kata bantu did tidak diperlukan. Yang perlu dilakukan di sini hanyalah menyisipkan  not setelah to be.
Contoh:
  1. I did not go to Kuta beach yesterday. (Saya tidak pergi ke pantai Kuta kemarin).
  2. The tsunami did not sweep Medan. (Tsunami tidak  menyapu Medan).
  3. This plant was not 2 meters tall last month. (Tanaman ini tidak setinggi 2 meter sebulan yang lalu).
  4. I was not a very good badminton player a year ago. (Saya tidak seorang pemain bulutangkis yang sangat bagus satu tahun yang lalu).
Yes/No Questions
Yes/No Questions untuk Simple Past Tense adalah sebagai berikut:
Did + Subject + Verb1 + Object + Modifier?
Note: Jika kalimat positifnya menggunakan verb be (i.e. was atau were), tempatkan verb be sebelum subject.
Contoh:
  1. Did farmers in Jati Bali grow rice crops 6 months ago? (Apakah petani-petani di Jati Bali bercocok tanam padi 6 bulan yang lalu?).
  2. Did some students conduct research on vegetative plant propagations last year? (Apakah beberapa siswa melakukan penelitian pada perbanyakan tanaman vegetatif tahun lalu?).
  3. Did transpiration start to increase 3 hours ago? (Apakah transpirasi mulai meningkat 3 jam yang lalu?).
  4. Weren’t you a bad badminton player last year? (Tidakkah kamu pemain bulutangkis yang jelek tahun lalu?).




Past Continuous Tense

Formula untuk Past Continuous atau Past Progressive Tense adalah:
Subject + (Was/Were) + (Verb1+ing) + Object + Modifier
Contoh:
1.      Farmers in Jati Bali were growing rice crops at 9 a.m yesterday. (Petani-petani di Jati Bali sedang menanam padi jam 9 pagi kemarin).
2.      Some students were conducting research on vegetative plant propagations when I went to the agronomy laboratory two days ago. (Beberapa siswa sedang melakukan penelitian pada perbanyakan tanaman vegetatif ketika saya pergi ke lab. agronmy dua hari lalu).
3.      Transpiration was starting to increase at 8 a.m. this morning. (Transpirasi sedang mulai meningkat jam 8 pagi tadi).
Penggunaan Past Continuous Tense
1. Past Continuous Tense digunakan untuk menyatakan kejadian yang sedang terjadi pada waktu yang spesifik di masa lampau. Dalam hal ini, spesifikasi waktu biasanya dinyatakan dengan jam (i.e. jam berapa kejadian itu berlangsung).
Contoh:
1.      My daughter was watching TV at eight o’clock last night. (Anak saya sedang nonton TV jam 8 tadi malam).
2.      She was copying the materials at 10 o’clock this morning. (Dia sedang memfotokopi materi jam 10 tadi pagi).
3.      I was discussing English with my classmates at 2 p.m. last Friday. (Saya sedang mendiskusikan bahasa Inggris dengan teman-teman kelas saya jam 2 sore hari Jumat yang lalu).
4.      I was being busy at 8 o’clock yesterday morning. (Saya sedang sibuk jam 8 pagi kemarin).
5.      They were being very happy at 9 o’clock last Saturday night. (Mereka sedang sangat bahagia jam 9 malam minggu lalu).
2. Past Continuous Tense digunakan untuk menyatakan kegiatan yang sedang terjadi atau sedang berlangsung di masa lampau, yang terinterupsi oleh kejadian yang lain. Dalam hal ini, formulanya adalah sebagai berikut:
When + subject1 + simple past tense, subject2 + past continuous

Subject1 + past continuous + when + subject2 + simple past tense
Note: Kejadian/aktivitas yang menginterupsi dinyatakan dalam past tense dan berfungsi sebagai keterangan waktu. Jika ditempatkan di awal kalimat, sisipkan tanda koma sebelum main clause.
Contoh:
1.      When I came home, my daughter was watching TV. (Ketika saya pulang, putri saya sedang nonton TV).
2.      When I called him last night, he was playing card with his friends. (Ketika saya telpon dia tadi malam, dia sedang main kartu dengan teman-temannya).
3.      When she screamed for help, we were chitchatting. (Ketika dia berteriak minta tolong, kami sedang ngobrol).
4.      When someone broke into our house, we were sleeping.  (Ktika seseorang masuk/mencuri ke dalam rumah kami, kami sedang tidur).
5.      I held my breath when somebody was behaving suspiciously in my backyard. (Saya menahan nafas saya ketika seseorang bertingkah laku mencurigakan di belakang rumah saya).
3. Past Continuous Tense juga digunakan untuk menyatakan dua kejadian yang terjadi pada saat bersamaan di masa lampau. Dalam hal ini, formula berikut biasanya digunakan.
While + subject1 + past continuous, subject2 + past continuous

Subject1 + past continuous + while + subject2 + past continuous
Contoh:
1.      While I was typing this note, my family was watching TV in the family room. (Sementara saya sedang mengetik catatan ini, keluarga saya sedang nonton TV di ruang keluarga).
2.      While the president was giving his speech, the audience was listening to him carefully. (Sementara presiden sedang berpidato, pemirsa/hadirin sedang mendengarkannya dengan seksama).
3.      Male students were playing around while female ones were chitchatting. (Murid-murid laki-laki sedang bermain-main sementara murid-murid wanita sedang ngobrol).
4.      My roommate was snoring loudly while I was studying. (Teman sekamar saya sedang mendengkur keras sementara saya sedang belajar).
5.      We were smoking while we were drinking. (Kami sedang merokok sementara kami sedang minum).
Negative Form untuk Past Continuous Tense
Bentuk negatif dari kalimat dalam Past Continuous Tense dibuat dengan menambahkan ‘not’ setelah be were/was, seperti yang terlihat dalam formula berikut:
Subject + (was/were) + not + (verb1+ing) + object + modifier
Contoh:
1.      My daughter was not watching TV at eight o’clock last night. (Anak saya tidak sedang nonton TV jam 8 tadi malam).
2.      She was not copying the materials at 10 o’clock this morning. (Dia tidak sedang memfotokopi materi jam 10 tadi pagi).
3.      I was not discussing English with my classmates at 2 p.m. last Friday. (Saya tidak sedang mendiskusikan bahasa Inggris dengan teman-teman kelas saya jam 2 sore hari Jumat yang lalu).
4.      I was not being busy at 8 o’clock yesterday morning. (Saya sedang tidak sibuk jam 8 pagi kemarin).
5.      They were not being very happy at 9 o’clock last Saturday night. (Mereka sedang tidak sangat bahagia jam 9 malam minggu lalu).
6.      When I came home, my daughter was not watching TV. (Ketika saya pulang, putri saya tidak sedang nonton TV).
7.      When I called him last night, he was not playing card with his friends. (Ketika saya telpon dia tadi malam, dia tidak sedang main kartu dengan teman-temannya).
8.      When she screamed for help, we were not chitchatting. (Ketika dia berteriak minta tolong, kami sedang ngobrol).
9.      Someone broke into our house when we were not sleeping.  (Seseorang masuk/mencuri ke dalam rumah kami ketika kami tidak sedang tidur).
10.  I breathed well when somebody was not behaving suspiciously in my backyard. (Saya bernafas lega ketika seseorang tidak sedang bertingkah laku mencurigakan di belakang rumah saya).
11.  While I was not typing this note, we were watching TV in the family room. (Sementara saya sedang mengetik catatan ini, kami sedang nonton TV di ruang keluarga).
12.  While the president was giving his speech, the audience was not listening to him carefully. (Sementara presiden sedang berpidato, pemirsa/hadirin tidak sedang mendengarkannya dengan seksama).
13.  Male students were not playing around while female ones were chitchatting. (Murid-murid laki-laki tidak sedang bermain-main sementara murid-murid wanita sedang ngobrol).
14.  My roommate was not snoring loudly while I was studying. (Teman sekamar saya sedang tidak mendengkur keras sementara saya sedang belajar).
15.  We were not smoking while we were not drinking. (Kami sedang  tidak sedang merokok sementara kami tidak sedang minum).
Note: NOT dapat dikontraksi dengan be di depannya menjadi: wasn’t dan weren’t. Tetapi, penggunaan kontraksi dianggap sedikit kurang formal.
Yes/No Questions untuk Past Continuous Tense
Bentuk Yes/No Questions untuk Past Continuous Tense mengikuti formula berikut:
(Was/were) +subject + (verb1+ing) + object + modifier?
Contoh:
1.      Was your daughter watching TV at eight o’clock last night? (Apakah putrid kamu sedang nonton TV jam 8 tadi malam?).
2.      Was she copying the materials at 10 o’clock this morning? (Apakah dia sedang memfotokopi materi jam 10 tadi pagi?).
3.      Were you discussing English with your classmates at 2 p.m. last Friday? (Apakah kamu sedang mendiskusikan bahasa Inggris dengan teman-teman kelasmu  jam 2 sore hari Jumat yang lalu?).
4.      Were you being busy at 8 o’clock yesterday morning? (Apakah kamu sedang sibuk jam 8 pagi kemarin?).
5.      Were they being very happy at 9 o’clock last Saturday night? (Apakah mereka sedang sangat bahagia jam 9 malam minggu lalu?). Dan seterusnya.
Modifier of time untuk Past Continuous Tense
Dari contoh-contoh kalimat di atas dapat kita lihat bahwa modifier of time (keterangan waktu) untuk kalimat-kalimat dalam past continuous tense adalah berupa advervial phrases, yaitu:
1.      at + jam + last night/two days ago/yesterday morning, dst. Misalnya: at eight o’clock last night, at 10 this morning, dst.
2.      when + simple past tense. Misalnya: when I came home, when I called him last night, dst.
3.      while + past continuous tense. Misalnya: while I was typing this note, while we were drinking, dst.


Past Perfect Tense

Pola untuk past perfect tense adalah sebagai berikut:
Subject + had + verb3 + object + modifier
Contoh:
  1. Farmers in Jati Bali had grown rice crops before I came to this village in 1985. (Petani-petani di Jati Bali telah bercocok tanam padi sebelum saya datang ke desa ini tahun 1985).
  2. Some students had conducted research on vegetative plant propagations before they graduated. (Beberapa siswa telah melakukan penelitian pada perbanyakan tanaman vegetatif sebelum mereka tamat).
  3. Transpiration had started to increase before we measured it; therefore, we don’t know exactly when it started. (Transpirasi telah mulai meningkat sebelum kami mengukurnya, oleh karena itu, kami tidak tahu secara pasti kapan transpirasi itu mulai).

 

 

 

Penggunaan Past Perfect Tense

Umumnya, ada 5 penggunaan past perfet tense, yaitu:
1. Untuk menyatakan bahwa kejadian/aktivitas (misalnya, kejadian A) sudah terjadi/dilakukan pada waktu yang tidak spesifik (unspecified/indefinite time) di masa lampau sebelum kejadian/aktivitas yang lain (misalnya kejadian B) di masa lampau.
Note: Baik kejadian/aktivitas A maupun B terjadi/dilakukan di masa lampau. Kejadian/aktivitas A dinyatakan dengan past perfect tense, sedangkan kejadian/aktivitas B dinyatakan dengan past tense.
Dengan menggunakan contoh kalimat pada present perfect tense, perhatikan perbedaannya dengan kalimat dalam past perfect tense berikut:
  1. John had traveled around the world before he got married last year. (John telah bertamasya ke seluruh dunia sebelum dia kawin tahun lalu). Sebelum John kawin tahun lalu, dia telah melanglang buana ke seluruh dunia.
  2. She had read the entire book before she wrote the exam yesterday. (Dia telah membaca buku itu secara keseluruhan sebelum dia ujian kemarin).
  3. I had eaten before you got up. (Saya telah makan sebelum kamu bangun).
  4. Someone had stolen my book before I went back to the classroom. (Seseorang telah mencuri buku saya sebelum saya kembali ke dalam kelas).
  5. They had gone before we arrived. (Mereka telah pergi sebelum kami tiba).
2. Untuk menyatakan kekerapan (berapa kali) kejadian/aktivitas (misalnya, kejadian A) terjadi/dilakukan pada waktu yang tidak spesifik (indefinite time) di masa lampau sebelum kejadian/aktivitas yang lain (misalnya, kejadian B) di masa lampau.
Contoh:
  1. I had seen the Titanic two times when my friends forced me to join them to watch it again last weekend. (Saya telah nonton Titanic dua kali ketika teman-teman saya memaksa saya untuk menemani mereka menontonnya akhir pekan lalu ).
  2. She had fallen in love ten times when she finally found her true love. (Dia telah jatuh cinta 10 kali ketika dia akhirnya menemukan cinta sejatinya).
  3. They had failed the exam twice before they passed it last semester. (Mereka telah gagal ujian 2 kali sebelum mereka lulus (tidak dapat E) semester lalu).
  4. My car had broken down five times before I decided to sell it. (Mobil saya telah mogok 5 kali seminggu sebelum saya memutuskan untuk menjualnya).
  5. Our dean had punished that very rebellious student three times when that student realized that what he had done was wrong. (Dekan kita telah menghukum mahasiswa yang sangat membangkang itu 3 kali ketika dia menyadari bahwa apa yang telah dia lakukan adalah salah).
3. Untuk menyatakan bahwa kejadian/aktivitas (misalnya, kejadian A) terus berlangsung mulai dari waktu tertentu di masa lampau sampai waktu tertentu di masa lampau.
Contoh:
  1. I had lived in that house for nine years before I moved to where I live now. (Saya telah tinggal di rumah itu selama 9 tahun sebelum saya pindah ke rumah yang saya tinggali sekarang).
  2. We had studied English just for a month before we decided to take a TOEFL test. (Kita telah belajar bahasa Inggris hanya selama 1 bulan sebelum kita memutuskan untuk ikut test TOEFL).
  3. He had married her for 19 years when they finally had a baby last month. (Dia telah mengawininya selama 19 tahun ketika mereka akhirnya punya anak bulan lalu).
  4. Mr. Johnson had worked for twenty-nine years before he got fired last week. (Pak Johnson telah bekerja selama 29 tahun sebelum dia dipecat minggu lalu).
  5. She had waited for her boyfriend for an hour when he called that he couldn’t go out last night. (Dia telah menunggu pacarnya selama satu jam ketika dia nelpon bahwa dia tidak dapat pergi tadi malam).
Note: Dari ketiga penggunaan di atas, dapat kita lihat bahwa penggunaan past perfect tense mirip dengan Present perfect tense. Yang membedakan adalah waktu yang dijadikan titik berakhirnya kejadian/aktivitas. Pada present perfect tense, titik akhir kejadian/aktivitas adalah now, sedangkan pada past perfect tense titik akhirnya adalah past time.
Seperti terlihat pada contoh di atas, modifier of time (keterangan waktu) untuk past perfect tense adalah adverbial clause yang diawali oleh before, after, dan when.

a. Penggunaan before dan after dalam past perfect tense

Penggunaan before dan when dalam past perfect tense mengikuti formula berikut:
Subject + past perfect + before + subject + simple past tense

Before + subject + simple past tense, Subject + past perfect
Atau
Subject +  simple past tense + after + subject + past perfect

After + subject + past perfect,  subject + simple past tense
Note: before diikuti oleh kalimat simple past tense, sedangkan after diikuti oleh kalimat past perfect tense. Jika before atau after ditempat di awal kalimat, tanda koma harus disisipkan sebelum the next clause.
Contoh lain:
  1. He had bought a rose before he went to his girlfriend’s house. (Dia telah membeli sekuntum mawar sebelum dia pergi ke rumah pacarnya).
  2. Before General Sudirman died, he had fought for this country.  (Sebelum Jenderal Sudirman wafat, dia telah berjuang untuk negeri ini).
  3. After I had finished having supper, I went to PKM to play badminton last night. (Setelah saya selesai makan malam, saya pergi ke PKM untuk bermain badminton tadi malam).

b. Penggunaan when dalam past perfect tense

Adverb before dan after dalam past perfect tense juga dapat diganti dengan when dengan tanpa merubah arti kalimat. Karena tensis yang digunakan adalah Past Perfect Tense, kita masih tahu kejadian mana yang terjadi lebih dulu.
Contoh:
  1. He had bought a rose when he went to his girlfriend’s house. (Dia telah membeli sekuntum mawar ketika dia pergi ke rumah pacarnya).
  2. When General Sudirman died, he had fought for this country.  (Ketika Jenderal Sudirman wafat, dia telah berjuang untuk negeri).
  3. When I had finished having supper, I went to PKM to play badminton last night. (Ketika saya selesai makan malam, saya pergi ke PKM untuk bermain badminton tadi malam).
4. Untuk membuat main- clause unreal conditionals tipe kedua, yaitu jika faktanya dalam past tense.
Contoh:
  1. If he had not gone to the beach, he would not have met his old friends. (Jika dia tidak pergi ke pantai, dia tidak akan bertemu dengan teman-teman lamanya).
  2. If we had studied hard last night, we might have got good grades. (Jika kita telah belajar keras tadi malam, kita mungkin telah mendapatkan nilai bagus).
  3. If he hadn’t dropped out of school, he might have had a great job now. (Jika dia tidak putus/keluar dari sekolah, dia mungkin telah mendapatkan pekerjaan yang bagus).
5. Untuk membuat kalimat tidak langsung (indirect speech) jika kalimat langsungnya (direct speech) menggunakan past tense.
Contoh:
  1. He told me that he had studied hard last night. (Dia berkata ke saya bahwa dia telah belajar keras tadi malam).
  2. She said that she had not seen her friend last night. (Dia berkata bahwa dia tidak melihat temannya tadi malam).
  3. My friend told me that Manchester United had lost against Barcelona. (Teman saya memberi tahu saya bahwa MU kalah lawan Barcelona}.

Negative Form

Bentuk negatif dari kalimat dalam Past Perfect Tense dibuat dengan menambahkan not setelah auxiliary had, seperti yang terlihat dalam pola berikut:
Subject + had + not + verb3 + object + modifier
Contoh:
  1. He had not bought a rose before he went to his girlfriend’s house. (Dia belum membeli sekuntum mawar sebelum dia pergi ke rumah pacarnya).
  2. They had not studied long enough when they decided to take a TOEFL test last week. (Mereka belum belajar cukup lama ketika mereka memutuskan untuk ikut test TOEFL minggu lalu).
  3. She hadn’t read the entire book yet when she wrote the exam. (Dia belum membaca buku itu secara keseluruhan ketika dia ujian).

Yes/No Questions

Yes/No Questions untuk Past Perfect Tense adalah sebagai berikut:
Had + subject  + verb3 + object + modifier
Contoh:
  1. Had he bought a rose before he went to his girlfriend’s house? (Apakah dia sudah membeli sekuntum mawar sebelum dia pergi ke rumah pacarnya?).
  2. Had they studied long enough when they  decided to take a TOEFL test last week? (Apakah mereka sudah belajar cukup lama ketika mereka memutuskan untuk ikut test TOEFL minggu lalu?).
  3. Had she read the entire book yet when she wrote the exam? (Apakah dia sudah membaca buku itu  secara keseluruhan ketika dia ujian?).
Note: Penggunaan  already dan yet pada tensis ini sama dengan pada present perfect tense.

Modifier of time

Modifier of time (keterangan waktu) untuk past perfect tense antara lain:
  • before + simple past tense. Misalnya: before he went to his girlfriend’s house, before General Sudirman died, before we measured it, dst.
  • when + simple past tense. Misalnya: when she wrote the exam, when they decided to take a TOEFL test last week,when they finally had a baby last month, dst.
  • for + phrase + before+ simple past tense. Misalnya: for three hours before he came, for two years before they got married, for six and a half years before I went home, dst.
  • for + phrase + when + simple past tense. Misalnya: for three hours when he came, for two years when they got married, for six and a half years when I went home, dst.

Past Perfect Continuous Tense


Formula untuk Past Perfect Continuous Tense adalah sebagai berikut:
Subject + had + been + (verb1+ing) + object + modifier
Contoh:
  1. Farmers in Jati Bali had been growing rice crops for more than 20 years before I came to this village in 1985. (Petani-petani di Jati Bali telah bercocok tanam padi selama lebih dari 20 tahun sebelum saya datang ke desa ini tahun 1985).
  2. Some students had been conducting research on vegetative plant propagations for a year before they graduated. (Beberapa siswa telah melakukan penelitian pada perbanyakan tanaman vegetatif selama setahun sebelum mereka tamat).
  3. Transpiration had been starting to increase for 2 hours when we started to measure it. (Transpirasi telah mulai meningkat selama 2 jam ketika kami mulai mengukurnya).

Penggunaan Past Perfect Continuous Tense

Jika present perfect continuous tense sama dengan penggunaan present perfect tense yang ketiga, maka past perfect continuous tense sama dengan penggunaan past perfect tense yang ketiga, yaitu untuk menyatakan kejadian/aktivitas yang terus berlangsung mulai dari waktu tertentu di masa lampau sampai waktu tertentu di masa lampau.
Pada Past Perfect Tense diberikan contoh kalimat sebagai berikut:
  1. I had lived in that house for nine years before I moved to where I live now.
  2. We had studied English just for a month before we decided to take a TOEFL.
  3. He had married her for 19 years when they finally had a baby last month.
  4. Mr. Johnson had worked for twenty-nine years before he got fired last week.
  5. She had waited for her boyfriend for an hour when he called that he couldn’t go out last night.
Dalam Past Perfect Continuous Tense, kelima contoh kalimat di atas berubah menjadi:
  1. I had been living in that house for nine years before I moved to where I live now. (Saya telah tinggal di rumah itu selama 9 tahun sebelum saya pindah ke rumah yang saya tinggali sekarang)
  2. We had been studying English just for a month before we decided to take a TOEFL. (Kita telah belajar bahasa Inggris hanya selama 1 bulan sebelum kita memutuskan untuk ikut test TOEFL).
  3. He had been marrying her for 19 years when they finally had a baby last month. (Dia telah mengawininya selama 19 tahun ketika mereka akhirnya punya anak bulan lalu).
  4. Mr. Johnson had been working for twenty-nine years before he got fired last week. (Pak Johnson telah bekerja selama 29 tahun sebelum dia dipecat minggu lalu).
  5. She had been waiting for her boyfriend for an hour when he called that he couldn’t go out last night. (Dia telah menunggu pacarnya selama satu jam ketika dia nelpon bahwa dia tidak dapat pergi tadi malam).

Negative Form

Bentuk negatif Past Perfect Continuous Tense mengikuti pola sebagai berikut:
Subject + had + not + been + (verb1+ing) + object + modifier
Contoh:
  1. I had not been living in that house for nine years before I moved to where I live now. (Saya belum tinggal di rumah itu selama 9 tahun sebelum saya pindah ke rumah yang saya tinggali sekarang).
  2. We had not been studying English just for a month before we decided to take a TOEFL. (Kita belum belajar bahasa Inggris hanya selama 1 bulan sebelum kita memutuskan untuk ikut test TOEFL).
  3. He had not been marrying her for nineteen years when they finally had a baby last month. (Dia belum mengawininya selama 19 tahun ketika mereka akhirnya punya anak bulan lalu).
  4. Mr. Johnson had not been working for twenty-nine years before he got fired last week. (Pak Johnson belum bekerja selama 29 tahun sebelum dia dipecat minggu lalu).
  5. She had not been waiting for her boyfriend for an hour when he called that he couldn’t go out last night. (Dia belum menunggu pacarnya selama satu jam ketika dia nelpon bahwa dia tidak dapat pergi tadi malam).

Yes/No Questions

Yes/No Questions untuk Past Perfect Continuous Tense adalah sebagai berikut:
Had + subject + been + (verb1+ing) + object + modifier
Contoh:
  1. Had I been living in that house for nine years before I moved to where I live now?
  2. Had we been studying English just for a month before we decided to take a TOEFL?
  3. Had he been marrying her for 19 years when they finally had a baby last month?
  4. Had Mr. Johnson been working for twenty-nine years before he got fired last week?
  5. Had she been waiting for her boyfriend for an hour when he called that he couldn’t go out last night?
Note: Penggunaan already, dan yet pada tensis ini sama dengan pada present perfect tense.

Modifier of time

Modifier of time (keterangan waktu) untuk past perfect continuous tense antara lain:
  • for + phrase + before+ simple past tense. Misalnya: for three hours before he came, for two years before they got married, for six and a half years before I went home, dst.
  • for + phrase + when + simple past tense. Misalnya: for three hours when he came, for two years when they got married, for six and a half years when I went home, dst.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar